Batam  

Kampung Tembesi Tower Digusur: 150 KK Masih Bertahan, Perusahaan Siapkan 4 Opsi Relokasi

Penggusuran (Ilustrasi).

Batamnetwork.com, Batam – Penggusuran Kampung Tembesi Tower di Kecamatan Sagulung, Kota Batam, akan dilaksanakan pada Rabu (8/1/2025) pagi oleh Tim Terpadu. Proses ini melibatkan 800 kepala keluarga (KK) yang tinggal di atas lahan seluas 12 hektare, namun sekitar 150 KK hingga kini masih bertahan.

Ketua Tim Pembebasan Lahan PT Tanjung Piayu Makmur (TPM), Eka Teguh Kurniawan, menjelaskan bahwa penggusuran ini dilakukan setelah berbagai tahapan mediasi dan pemberitahuan dilakukan oleh pihak perusahaan.

Baca juga  Lanjutkan Estafet Pembangunan, Kepala BP Batam: Kalau Sudah Sehati, Insyaallah Batam Semakin Maju

“Surat pemberitahuan pengosongan bangunan sudah kami layangkan hingga tiga kali, termasuk perintah pembongkaran mandiri. Kami juga telah melakukan mediasi dan koordinasi dengan masyarakat,” ujar Eka, Selasa (7/1/2025).

“Kami ingin memberikan solusi yang terbaik. Bahkan, angkutan barang juga telah kami siapkan untuk membantu warga pindah ke lokasi relokasi,” tambah Eka.

Warga Masih Bertahan

Baca juga  Polsek Lubuk Baja Gelar Minggu Kasih Kamtibmas di Warung Cak Sis Pelita, Perkuat Sinergi dengan Masyarakat

Meski tawaran relokasi telah disampaikan, sebanyak 150 KK masih memilih bertahan di lokasi Kampung Tembesi Tower. Penolakan ini diduga karena adanya ketidakcocokan terkait nilai aset atau lokasi relokasi yang ditawarkan.

Eka menegaskan, pihaknya berharap penggusuran dan relokasi ini dapat berjalan lancar dan tanpa konflik. “Kami mengupayakan agar proses ini berlangsung aman dan tertib. Semua kebutuhan logistik warga telah kami siapkan,” tutupnya.